Mengawali Tahun Ajaran Baru: Siswa/i Asrama melakukan Tes Kesamaptaan

Berita

Mengawali Tahun Ajaran Baru: Siswa/i Asrama melakukan Tes Kesamaptaan


Balige, 16 Juli 2024 – Dalam rangka mengawali tahun ajaran baru, seluruh siswa-siswi Asrama Yayasan TB Soposurung akan menjalani tes kesamaptaan jasmani yang dipimpin oleh Pengawas Militer Asrama. Setelah menikmati Izin Bermalam (IB) selama kurang lebih seminggu di rumah masing-masing, kini saatnya bagi siswa-siswi TB 33 dan TB 34 untuk kembali melatih dan menilai kekuatan fisik mereka melalui Tes Kesamaptaan Jasmani. Siswa-siswi baru TB 35 juga akan mengikuti tes ini untuk mengukur dan membina kondisi fisik mereka. Tes ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran siswa-siswi akan pentingnya menjaga kondisi fisik sebagai penghuni Asrama Yayasan TB Soposurung.

Antusiasme siswa-siswi terlihat jelas saat mereka menantikan momen tes kesamaptaan kali ini. Mereka menyadari bahwa setelah berlibur selama kurang lebih seminggu, kondisi fisik mereka perlu diasah kembali. Kesiapan dan semangat mereka sangat tinggi untuk mengikuti kegiatan ini.

Jadwal pelaksanaan tes kesamaptaan jasmani ditentukan berdasarkan tingkat kelas. Siswa-siswi kelas XI (TB 34) akan melakukan tes pada Selasa, 16 Juli 2024, sedangkan siswa-siswi kelas X (TB 35) dan XII (TB 33) akan melaksanakan tes pada Rabu, 17 Juli 2024. Kegiatan ini diawali dengan sesi pemanasan untuk menghindari cedera dan mempersiapkan tubuh agar lebih optimal dalam menjalani tes. Pemanasan meliputi peregangan otot dan latihan ringan untuk meningkatkan sirkulasi darah.

Tes kesamaptaan jasmani dimulai dengan lari keliling lapangan. Siswa-siswi dibagi menjadi beberapa kelompok untuk bergantian lari. Setelah aba-aba start, satu kelompok mulai berlari mengelilingi lapangan. Siswa laki-laki akan berlari sebanyak 7 putaran, sementara siswa perempuan akan berlari sebanyak 5 putaran. Tes lari ini bertujuan untuk mengukur stamina siswa-siswi.

Setelah tes lari, dilanjutkan dengan tes push-up. Siswa dan siswi akan melakukan push-up selama 1 menit secara bergantian. Pengawas asrama akan mencatat jumlah push-up yang dapat dilakukan oleh masing-masing siswa/siswi dalam waktu tersebut. Tes push-up ini bertujuan untuk mengukur kekuatan otot-otot tubuh bagian atas, khususnya otot dada, bahu, dan lengan.

Selanjutnya, siswa laki-laki akan melakukan tes pull-up. Setiap siswa akan bergantian melakukan pull-up sebanyak yang mereka bisa selama 1 menit. Tes pull-up ini menguji kekuatan otot-otot punggung, bahu, dan lengan. Sementara itu, siswa perempuan akan melakukan tes chinning, yaitu mengangkat tubuh ke atas dengan menggunakan kekuatan lengan dan bahu, selama 1 menit. Tes ini juga bertujuan untuk mengukur kekuatan otot-otot tubuh bagian atas.

Setelah tes pull-up dan chinning, siswa-siswi akan melakukan tes shuttle run. Setiap siswa/i akan melakukan tes shuttle run sebanyak 3 putaran.

Seluruh rangkaian tes ini tidak hanya berfungsi sebagai evaluasi kondisi fisik siswa-siswi, tetapi juga sebagai pengingat akan pentingnya menjaga kebugaran jasmani dalam kehidupan sehari-hari. Melalui tes ini, siswa-siswi Asrama Yayasan TB Soposurung diharapkan dapat terus termotivasi untuk menjaga dan meningkatkan kondisi fisik mereka, baik untuk keperluan akademik maupun aktivitas lainnya di Asrama.